Senin, 01 Desember 2014

Syair Burdah al Bushiri (bag 4)

Kelahiran Sang Nabi SAW
=======================
Kelahiran Sang Nabi menunjukkan kesucian dirinya Alangkah eloknya permulaan dan penghabisannya

Lahir saat bangsa Persia berfirasat dan merasa Peringatan akan datangnya bencana dan angkara murka

Dimalam gulita singgasana kaisar Persia hancur terbelah Sebagaimana kesatuan para sahabat kaisar yang terpecah

Karena kesedihan yang sangat, api sesembahan padam Sungai Eufrat pun tak mengalir dari duka yang dalam

Penduduk negeri sawah bersedih saat kering danaunya Pengambil air kembali dengan kecewa ketika dahaga

Seakan sejuknya air terdapat dalam jilatan api Seakan panasnya api terdapat dalam air, karena sedih tak terperi

Para jin berteriak sedang cahaya terang memancar Kebenaran pun tampak dari makna kitab suci maupun terujar

Mereka buta dan tuli hingga kabar gembira tak didengarkan Datangnya peringatan pun tak mereka hiraukan

Setelah para dukun memberi tahu mereka Agama mereka yang sesat takkan bertahan lama

Setelah mereka saksikan kilatan api yang jatuh dilangit Seiring dengan runtuhnya semua berhala dimuka bumi

Hingga lenyap dan pintu langitNya Satu demi satu syetan lari tunggang langgang tak berdaya

Mereka berlarian laksana lasykar Raja Abrahah Atau bak pasukan yang dihujani kerikil oleh tangan Rasul

Batu yang Nabi lempar sesudah bertasbih digenggamannya Bagaikan terlemparnya Nabi Yunus dan perut ikan paus

Tidak ada komentar: