Kamis, 03 September 2015

Shalat saya belum mencapai khusyu, apakah shalat saya diterima?

Semua shalat diterima oleh Allah swt kecuali yang rukunnya tidak terpenuhi (jika tidak tahu maka dimaafkan, dan bisa berdosa jika tak mau belajar padahal ada yang bisa mengajarinya), dan khusyu bukanlah rukun shalat, namun adalah dengan khusyu maka semakin besar pahala kita, untuk menambah kekhusyuan saat shalat, ingatlah kematian kita, ketika tangan - tangan para kekasih mengusung kita dan menurunkan tubuh kita ke dalam liang lahat dengan airmata kesedihan, tahukah keadaan kita?, seluruh tali pengikat kafan dibuka, lalu wajah dibuka dari kafan, tubuh ditaruh dalam posisi miring menghadap ke kanan yaitu kiblat, lalu punggung kita diganjal batu bata agar tubuh tidak terlentang lagi, yaitu tetap miring menghadap kiblat, dan wajah kita ditempelkan ke dinding kubur, agar terus wajah kita mencium tanah dinding kubur yang lembab itu, setelah itu kita sendiri disana, dalam kesempitan dan kegelapan.., panas.. gelap..sendiri.. bukan sebulan atau dua bulan, tapi bisa ratusan tahun atau ribuan tahun sendiri, yang ditunggu adalah sidang akbar pertanggungan jawab.. harap - harap cemas dan penyesalan.. Ketika mengingat ini maka leburlah segala kekerasan hati, ia pun mencair, dan jiwa terpanggil untuk sujud sambil menangis, mengadu pada Allah jika ingat akan hal itu karena hanya Dialah yang melihat keadaan kita saat itu.. Hanya Dialah yang ada saat itu.. untuk inilah kita shalat.. agar Dia swt tak melupakan kita saat itu dan mengasihani kita yang telah terbujur kaku di dalam tanah lembab ribuan tahun..

Tidak ada komentar: